Nuansa restaurant ini termasuk unik, karna restaurant ini berdiri di tengah-tengah laut, jadi seakan-akan seperti restaurant apung. Dengan jembatan kayu di kiri dan kanan sebagai akses masuk yang kurang lebih panjangnya 100 meter, serta tudung restaurant yang berwarna putih dan berbentuk seperti tenda. Disepanjang jembatan pengunjung bebas menikmati udara pantai yang anginnya cukup berhembus kencang. Di restaurant ini juga pengunjung bebas memilih tempat duduk yang diinginkan karna kapasitasnya yang cukup besar, serta pengunjung dapat menikmati matahari terbit dan matahari terbenam di restaurant ini.
Le Bridge bisa menjadi tempat yang bagus untuk makan romantis atau untuk sekedar jalan-jalan dengan teman-teman. Le Bridge akan lebih enak dinikmati pada malam hari, saat banyak lampu yang menyala.
Menu yang disajikan adalah menu western food yang cukup bervariasi lengkap mulai dari Appetizer sampai dengan Dessert. mulai dari burger, sandwich, steak dan chicken cordon blue sampai pancake serta aneka soft drink dan juice.
Le Bridge beroperasi setiap harinya dari jam 07.00 pagi sampai jam 23.00 malam, tapi saat weekend tutup lebih malam yaitu sampai jam 02.00 pagi.
Karena target pasar utamanya adalah kalangan menengah-atas, nuansa eksklusif dilekatkan pada citra Le Bridge tetaplah penting. Sekilas, pengunjung mungkin mengira harga makanan dengan tampilan fisik resto seperti itu akan menguras kantong yang pas-pasan. Namun untuk menepis anggapan itu pihak Le Bridge sengaja memajang daftar menu dan harga. Semua makanan dan minuman di sini dijual dengan harga yang terjangkau, yakni antara Rp. 50.000 hingga Rp. 100.000-an, untuk makan dan minum. Sistem pemesannya melalui counter yang terletak persis di depan pintu masuk. Pembayaran pun dilakukan secara tunai di counter dan makanan akan diantar ke meja.
Sewaktu saya berkunjung ketempat ini saya memesan tenderloin steak, dagingnya yang diolah sedemikian rupa sehingga empuk dengan perpaduan french fries dan salad cukup membuat perut penuh untuk porsi makan malam saya.
Dari salah satu pendapat pengunjung yang saya tanyai tentang tempat ini dia berpendapat "tempat ini sangat romantis dengan view laut juga dengan background pantai ancol dan ditambah dengan lampu-lampu gedung bertingkat serta menu makanan yang enak-enak" ujarnya
Setiap harinya banyak pengunjung yang mengunjungi tempat ini, tidak hanya sekedar untuk makan, atau menikmati udara pantai tapi juga untuk melepas penat dari segundang rutinitas yang dilakukan setiap harinya.
Kelebihan yang ditawarkan tempat ini adalah tempatnya yang nyaman, serta menu makanan yang ditawarkan beraneka ragam dengan harga yang tidak terlalu menguras kantong.
Kekurangan tempat ini menurut saya cuma 1 dan itu bukan sepenuhnya kesalahan dari pihak resto. kalau siang-siang berada ditempat ini akan terlihat ada sampah yang mengambang dan bau laut yang mulai tercemar oleh limbah industri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar